Digicoop Ponsel Karya Indonesia Akan dibekali RAM 6 GB, Berapa Harganya?

Digicoop merupakan salah satu ponsel karya anak bangsa yang sudah dipersiapkan oleh Koperasi Digital Indonesia dengan mengusung ponsel pada jaringan 4G. Mereka juga mempersiapkan ponsel cepat yang dirancang dengan menggunakan memory RAM 6 GB dan belum satupun smartphone yang mengusung RAM sebesar produk dari Koperasi Digital Indonesia.

Ponsel yang akan diusung oleh Koperasi Digital Indonesia ini akan diberikan secara gratis oleh beberapa anggota baru yang bergabung pada Koperasi Digital Indonesia atau disingkat dengan KDIM.  Mereka juga akan menawarkan ponsel dengan spesifikasi yang rendah dengan prosessor quad core pada kecepatan 1,5 GHz dengan menyematkan RAmnya sebesar 1 GB.
Menurut bidang perangkat digital KDIM, Teguh mengatakan bahwa, mereka akan merilis beberapa varian ponsel Digicoop dengan sejumlah pihak  dengan model yang sangat canggih.



Diantaranya ponsel -ponselnya akan diberikan spesifikasi yang tinggi dari ponsel sebelumnya, mereka mengatakan akan menggunakan prosessor Octa-core dengan RAMnya untuk edisi menengah yaitu 3 GB sedangkan untuk ponsel yang lebih dimutakhirkan akan menyematkan memori RAM sebesar 6 GB.

Adapun untuk kelas entry level yang akan dibagikan secara gratis pada anggota KDIM ini memerlukan syarat -syarat yang berbeda antara anggotanya, adapun syaratnya adalah sebagai berikut ini:

 Untuk Anggota KDIM diharuskan untuk menyetor iuran poko sejumalah 100 ribu rupiah dan untuk iuran wajibnya diharuskan membayar setiap bulan sejumlah 100 ribu rupiah aau untuk pembayaran setahun sejumlah 1,2 juta.

Nah, untuk anggota KDIM akan diberikan manfaatnya setelah pembayaran kontan atau pembayaran dimuka seperti pembagian hasil usaha koperasi, dan mendapatkan ponsel DIgicoop untuk kelas pemula. Bagi yang ingin mendapatkan ponsel yang lebih cangih, maka persyaratannya juga akan lebih mahal hal itu seperti yang disampaikan oleh Teguh sebagai anggota bidang perangkat digital KDIM.

" ponsel-ponse digicoop akan diberikan melalu beberapa skema, untuk level terendah, maka mereka meggunakan iuran skema pembayaran setahun sedangkan untuk tingkat menengah mereka menggunakan iuran selama dua tahunan dan berbeda dengan skema pembayaran tiga tahun."

Sampai saat ini mereka belum mengumumkan secara resmi kapan ponse digicoop akan dirilis. Nah, bagi yang belum tahu KDIM akan saya berikan infonya bahwasanya koperasi ini adalah bentukan dari Masyarakat Telematika dengan Asosiasi Penyelenggaraan Jasa Internet Indonesia  yang berada pada pengembangan desain ponsel dibawah tangan Institut teknologi Bandung.



Subscribe to receive free email updates: